Kamis, 11 September 2008

HUKUM ISLAM 2

Barang siapa yang dirampas hartanya ( dicuri, dirampok, di jambret ) dan orang tersebut melawan, maka jika mati maka matinya mati sahid. ( HR. ABUDAWUD hal 645 )
Jadi ga usah takut melawan karena akan mati sahid.

Barang siapa yang dibunuh karena membela hartanya, membela keluarganya dan membela agamanya maka orang tersebut mati sahid. ( HR. ABUDAWUD jus 2 hal 645 )

Barang siapa yang mengancam pada saudaranya dengan besi ( senjata tajam ) maka akan dilaknati malaikat. ( HR. TIRMIDZI jilid 4 hal 364 )

Barang siapa yang membaca kitabnya Allah ( qur'an ) dengan angan2nya sendiri, jika benar maka sungguh salah. ( HR. ABUDAWUD )

Barang siapa yang mengatakan ( membaca / menerangkan ) pada qur'an dengan tanpa ilmu maka lebih baik bertempat dia di neraka. ( HR. TIRMIDZI )

Sesungguhnya Allah tidak melihat pada wajah kamu sekalian atau harta kamu sekalian, akan tetapi melihat siapa Allah pada hati kamu dan pengamalan kamu. ( HR. MUSLIM )

Barang siapa yang membaca qur'an dan mau mengamalkan, maka besok dihari kiamat kedua orang tuanya akan diberi mahkota yg lebih baik daripada terangnya matahari. ( HR. ABUDAWUD )

ada 3 golongan yang wajib di tolong oleh Allah :
1.Orang yang membela didalam agamanya Allah
2.Orang yang menikah dengan tujuan terjaga dari pelanggaran
3.Budak mukatab yang menghendaki untuk mejadi budak yang merdeka dengan mengangsur.
( HR. NASAI )

Allah akan mengharamkan pada neraka terhadap jasadnya orang yang melek apa mata dijalannya Allah. ( HR. NASAI )

Nabi bersabda : ada 3 orang yang khalal dibunuh :
1.Janda yang zina
2.Orang iman membunuh orang iman
3.Orang yang murtad
( HR. MUSLIM )

Seorang perempuan ( istri ) yang meminta cerai pada suaimnya maka tidak akan mencium baunya sorga ( wajib masuk neraka ). ( HR. ABUDAWUD )

Seorang istri yang minta cerai pada suaminya maka dihukumi munafik. ( HR. TIRMIDZI )
Jadi seorang istri itu tidak boleh minta cerai.

Seorang istri yang menolak suaminya pada tempat tidurnya ( main sex ) maka beberapa malaikat akan melaknatinya sampai pagi.( HR. BUKHORI )